Showing posts with label opinion. Show all posts
Showing posts with label opinion. Show all posts

Tuesday, 22 April 2014

6 Sistem Pencegahan Narkoba Yang Efektif


            Melanjutkan artikel gue sebelumnya yang soal perubahan paradigma pencegahan penyalahgunaan narkoba di Indonesia, kali ini gue bakalan sedikit berbagi hasil focus group discussion bareng BNN beberapa hari yang lalu. Masih soal pencegahan narkoba yang efektif. Dari paparan deputi bidang pencegahan, Yafi manafe, dapat disimpulkan ada 6 sistem pencegahan penyalahgunaan narkoba yang cukup efektif, yaitu :

Perubahan Paradigma Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba



            Badan narkotika nasional pada tahun 2014 ini mencanangkan sebagai tahun perubahan mindset pencegahan peredaran narkoba. Melalui programnya yang dikenal dengan P4GN, pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba, BNN semakin serius untuk menangani permasalahan narkoba di Indonesia. Dengan harapan, 2015 nanti, prevalensi pengguna narkoba bisa menurun.
            Lalu paradigma seperti apa yang berubah dalam mencegah generasi untuk tidak mendekati atau sampai menggunakan narkoba? Dahulu, program pencegahaan penyalahgunaan narkoba ini dibagi dalam tiga tipe yaitu :

Mengenal UNODC lebih dekat


Pernah denger UNODC gak? UNODC itu singkatan dari united nation office on drug and crime. Organisasi tingkat dunia yang ngurusin soal penyalahgunaan narkoba dan kejahatan tingkat internasional gitu, diantaranya :
·         Korupsi Corruption
·         Penyalahgunaan narkoba
·         Penyalahgunaan senjata
·         HIV dan AIDS
·         Human trafficking
·         Pencucian uang
·         Organized crime
·         Pembajakan
·         Terorisme
·         Kejahatan untuk satwa dan lingkungan alam.

5 Hal yang Wajib diingat sebelum pake narkoba


            Narkoba sudah merajalela. Yah…pengguna narkoba yang katanya sudah mencapai 4 juta di Indonesia ini pastinya meresahkan warga. Pergaulan yang tidak bersih, gaya hidup yang hura-hura sampai dengan kepribadian yang tertutup bisa menjadi cikal bakal penyalahgunaan narkoba. Seperti yang udah gue bilang pada tulisan sebelumnya soal 12 alasan aneh pengguna narkoba, salah satunya itu coba-coba.
           

Wednesday, 16 April 2014

personal branding (1) : semua manusia adalah makhluk politik

prof. hamdi muluk, hamdi muluk, personal branding, dewi haroen, bedah buku personal branding, komunitas blogger smansa, komunitas blogger smansasel, blogger smansasel, blogger lombok timur, blogger lotim, lotim blog, blog lotim
buku personal branding
"personal branding politik adalah fenomena yang unik"
itulah yang tertulis di halaman awal sekapur sirih dari buku personal branding - dewi haroen. emang sih unik. unik banget malah. contoh aja misalnya barrack obama. bagaimana dia membranding diri dengan kebijakan dan ikatan emosionalnya dengan masyarakat sehingga bisa terpilih kembali menjadi presiden amerika. begitu juga dengan SBY, yang membranding diri sebagai presiden anti korupsi dengan membentuk KPK dalam membantunya memberantas korupsi secara lebih independen. lalu ada juga fenomena jokowi effect, yang membranding diri (sengaja atau tidak) sebagai "capres blusukan". 

melihat sedikit lebih dalam mengenai branding di perpolitikan ini, pada dasarnya politik bukanlah hal yang jauh bagi semua manusia. yang namanya politik bukan cuma milik sang caleg, atau bupati atau gubernur atau presiden semata. kita semua tidak bisa terlepas dari yang namanya politik. masa sih?

Tuesday, 15 April 2014

mengenal personal branding lebih dekat

beberapa bulan terakhir ini kita sedang disibukkan dengan caleg dan capres yang sedang mengincar jabatan idaman (entah itu untuk kepentingan orang banyak atau sekedar mewujudkan prestise). kita tentu tidak lupa dengan cara-cara mereka memperkenalkan diri. kita juga tentu tidak lupa adanya istilah "jokowi effect" , "prabowo effect", "rhoma irama effect" dan sebagainya. memang benar tokoh-tokoh tersebut bisa jadi pendulang suara bagi partisipan parpol tertentu. tapi tahukah kalian kalau mereka bisa seperti itu karena bisa membranding diri?

Tuesday, 1 April 2014

7 Keuntungan Rehabilitasi

keuntungan rehabilitasi, 7 keuntungan rehabilitasi, enaknya rehabilitasi

Denger kata rehabilitasi bagi sebagian orang (apalagi pecandu narkoba) pasti mikirnya sesuatu yang sangat buruk, terisolasi dan mendapatkan perlakuan yang tidak-tidak. Gak salah sih kalo banyak orang mikir gitu, soalnya sosialisasi soal rehabilitasi ini masih minim dilakukan oleh orang-orang. Mungkin BNN udah intens melakukannya, tapi gak dibahas lebih lanjut ama orang-orang seheboh kalo bahas gosip artis dan politik. padahal yang namanya rehabilitasi itu (sesuai yang pernah gue denger dan baca) gak seburuk yang kalian pada bayangin kok. Kegiatan-kegiatannya juga asyik dan pastinya sangat bermanfaat.

Tuesday, 25 March 2014

NTB, terus lawan narkoba!

lomba gendang belek NTB
            Pernah denger “gendang beleq” gak? Kesenian khas dari suku sasak di Lombok ini memang bagus dan simbol pemersatu umat. Betapa tidak, di NTB, khususnya di pulau Lombok, gendang beleq menjadi arena hiburan paling ampuh untuk mendatangkan massa sehingga bisa bersenang ria walaupun di tengah kesedihan yang menerpa, jiahahahaha… buat yang belum tahu, gendang beleq itu sesuai dengan bahasa sasak yang diartikan ke Indonesia, gendang = gendang, beleq = besar. Jadi, artinya gendang yang besar, karena gendangnya emang besar-besar, sekitar 1 meter bahkan lebih. Sebenernya sih, gendang beleq bukan isinya Cuma gendang doank, tapi juga gong, kecimol (kemerincik), bahkan sampe seruling. Biasanya sih dipake pas acara nikah, lamaran, sunatan atau sekedar untuk menyambut tamu kehormatan.

            Lah, terus hubungannya gendang beleq dengan narkoba apaan? Nah ini dia yang beda di NTB. Gendang beleq, selain fungsinya sebagai yang telah dijelasin sebelumnya, juga untuk penyalur seni dan bakat agar terhindar dari penggunaan narkoba. Kok bisa? nah, salah satu upaya menurunkan angka penyalahguna narkoba di NTB dengan memberdayakan kesenian khas ini. Kan kalau waktunya diisi dengan hal bermanfaat gini, jauh lebih baik daripada menggunakan narkoba kan?

            Mungkin ide itulah yang dijadikan sebagai motivasi untuk mengurangi penggunaan narkoba di NTB. 18 Juni 2013 lalu, diselenggarakanlah festival gendang beleq se-provinsi NTB dalam rangka menyelenggarakan Hari Anti Narkotika Nasional. Sepengetahuan gue, Jarang-jarang sih NTB menyelenggarakn event kesenian sebesar ini, makanya gue merasa sedikit rugi gak menyaksikannya.


            Dengan suksesnya pelaksanaan Peringatan HANI 2013 Tingkat Provinsi NTB yang dipusatkan di Lombok Barat maka akan meningkat pula kesadaran masyarakat untuk menciptakan Komunitas Global yang Hidup Sehat Tanpa Narkoba.

Peredaran narkoba tidak memandang wilayah. Hampir seluruh tempat di dunia ini telah ditaburi oleh obat terlarang itu. Termasuk Indonesia. Bahkan Indonesia menjadi salah satu tempat paling empuk, pasar paling menggiurkan bagi narkoba. Gak heran begitu banyak warga asing yang ketangkep Kepolisian atau BNN yang ketahuan melakukan transaksi barang haram ini.

            Tidak terkecuali di Nusa Tenggara Barat. Provinsi di bagian gugusan pulau kecil Indonesia tengah, yang terdiri dari 2 pulau utama, ini menjadi tujuan “berikutnya” bagi para pengedar narkoba melihat tidak sedikitnya penyalahguna yang telah ditemukan di tempat ini. Dari sekitar 4 juta jiwa yang terbukti sebagai penyalahguna narkoba ini, sekitar 1,2 % berada di NTB. Ini yang terlihat ya, entah yang tertangkap tangan menggunakan sampe di giring ke BNNP atau kepolisian, sedangkan yang belum terdeteksi pastinya lebih dari itu, mengingat yang namanya narkoba ini fenomenanya kayak gunung es, sedikit yang terlihat, masih banyak lagi yang tersembunyi.

            Artinya bahwa, dari 4,6 juta penduduk NTB yang ada, 60.000 telah menyalahgunakan narkoba. Terus, Lombok Timur dengan kepadatan penduduk paling tinggi dari 10 kabupaten yang ada di NTB, yaitu 1,2 juta berarti ada 15.600 jiwa telah menularkan narkoba ini dengan sengaja. Sedikit? Gak juga, itu menurut gue banyak untuk daerah damai seperti NTB. Gue, setelah ngelihat ini menjadi prihatin, karena setahu gue NTB itu daerah yang masih menjaga tradisi, dan tidak ada sama sekali tradisi untuk pake narkoba. Tidak ada! Gue, sebagai putra asli Lombok Timur, keturunan suku sasak sejak lahir, merasa tergerak untuk membantu semeton-semeton (saudara-saudara) sasak lainnya agar tidak terjangkit narkoba ini. Kecewa memang melihat daerah yang salah satu pulaunya dikenal dengan pulau 1001 masjid ini, ternyata tidak terlepas dari pengaruh narkoba.

            Dengan adanya 15.600 jiwa pengguna narkoba ini, artinya 1 dari 100 orang yang gue kenal adalah pengguna narkoba. Wow! 1 dari 100? Artinya kalo gue punya temen seangkatan pas SMA sebanyak 256, ada sekitar 2-3 orang yang pake narkoba. Gue belum pernah nemuin temen yang pake narkoba, sepertinya ada di antara mereka yang telah terkena. Entahlah .  Walaupun pada prinsipnya gue percaya temen-temen yang gue kenal kagak bakalan mau menggunakannya.

            Tren penyalahgunaan narkoba di NTB masih tabu memang, gak setenar yang ada di Jakarta dan kota-kota besar lainnya. Namun, ini tetap saja harus diantisipasi agar tidak menjadi lebih besar. Oleh karenanya, BNNP dan kepolisian daerah NTB terus berpacu untuk bersama-sama saling membantu memberantas peredaran narkoba ini. Rehabilitasi pengguna narkoba juga sedang disosialisasikan sampai sekarang, karena penduduk NTB pada umumnya masih takut untuk melaporkan teman atau keluarganya yang telah menggunakan narkoba. Eh, narkoba di sini yang dimaksud itu selain rokok ya, soalnya kalo rokok, NTB pada umumnya, dan Lombok Timur khususnya, itu penghasil Tembakau nomor 2 terbesar di Indonesia, hehehe…

            Menurut gue sih, sejauh yang gue tahu sampe tahun 2011 gue masih berdiam lama di Lombok, penyuluhan dan sosialisasi serta pendekatan tentang narkoba ini masih kurang dari BNNP dan kepolisian. Selama 3 tahun sekolah pas SMA, seinget gue, Cuma sekali dari kepolisian datang buat penyuluhan narkoba. Itu pun Cuma buat perwakilan kelas aja, dengan harepan perwakilan kelas ini nantinya ngasitahu temen-temen di kelasnya.

            Nah, mungkin setelah tahu perubahan paradigma pemberantasan narkoba ini gak Cuma lewat yang namanya penyuluhan, dilakukan hal-hal kreatif oleh pemerintah provinsi NTB. Selain dengan festival gendang beleq tadi, ada juga program BNN goes to school. BNN Goes To School ini adalah program reality show kegiatan peran serta masyarakat di lingkungan sekolah dalam upaya mencapai lingkungan Pendidikan Bebas Narkoba. Roadshow Anti Narkoba BNN Provinsi NTB ini berkerjasama dengan RRI Mataram, dimaksudkan untuk memberikan informasi P4GN dengan menjelasakan tentang penyalahgunaan, bahaya, serta dampak dari penggunaan Narkoba yang digandengkan dengan penampilan kegiatan kreatifitas maupun ekstrakulikuler inovatif dan menarik dari tiap-tiap sekolah.


            Acara Roadshow ANTI NARKOBA BNN Provinsi NTB ini sudah dimulai pada tanggal 26 - 28 Agustus 2013. Acara ini direncanakan akan dilaksanakan di 3 kabupaten/kota yaitu Kabupaten Dompu, Kabupaten Bima, dan Kota Bima. Peserta diperkirakan akan mencapai kuarang lebih 450 siswa Sekolah Menengah Atas atau Sederajat. Sayang yah, kabupaten/kota di pulau Lomboknya belum dapet bagian buat ikutan acara se-keren itu. Padahal gak sedikit loh remaja di pulau Lombok yang antusias banget kalau ada event yang kayak gitu. Apalagi di Lombok Timur, hehehehe…

            Harepan gue sih ke depannya, BNNP maupun kepolisian tetep menjaga dan rutin melakukan penyuluhan dan sosialisasi kepada seluruh masyarakat NTB dalam hal pemberantasan narkoba ini. Kalau Cuma sekali dua kali sih mungkin gak mempan, mesti terus menerus dan pantang menyerah. Selain itu, seharusnya BNNP atau kepolisian juga melakukan lomba-lomba dalam rangka memerangi narkoba ini. Selain lomba gendang beleq yang udah dilaksanakan baru-baru ini, BNNP atau kepolisian bisa melirik golongan remaja, yang masih sekolah untuk mengapresiasikan kemampuannya untuk hal yang bermanfaat daripada menggunakan narkoba.

Monday, 24 March 2014

5 tips memilih caleg dengan baik dan benar

tahun pemilu gini emang panas-panasnya buat mikirin caleg. senggol sana senggol sini, sindir sana sindir sini dilakukan caleg buat dipilih. segitu banyaknya caleg membuat orang semakin bingung untuk memilih. daripada golput karena bingung mau milih yang mana, yukkk cerdas untuk menggunakan hak pilih kita tanggal 9 april ini. nah, to the point aja nih, untuk memantapkan pilihan dan tidak salah pilih nanti, ada 5 tips memilih caleg agar bisa memajukan Indonesia 5 tahun ke depan.

9 kegiatan sekolah agar bebas dari narkoba


            Remaja atau sebut aja namanya anak sekolah memang sangat rentan terjerumus menjadi pemakai narkoba. Anak sekolahan ini yah kalo gak dikontrol mereka pengen bebas sebebas-bebasnya. Dan karena inilah banyak Bandar narkoba ngejar yang namanya anak sekolahan buat jadi pemake pemula.

            Tapi pemerintah melalui badan narkotika nasional (BNN) dan kepolisian RI emang gencar-gencarnya menjalankan program yang bisa membuat para remaja ini di sekolahnya bebas dari narkoba. Nah, ini ada 10 kegiatan di sekolah yang bisa bikin sekolah kamu bebas dari narkoba :

Thursday, 20 March 2014

jika superhero pake narkoba...


Kampanye anti narkoba yang dilakukan oleh berbagai pihak akhir-akhir ini semakin gencar gan. Yaaa, semuanya itu demi masa depan Indonesia yang bebas narkoba. Melalui gerakan Indonesia bergegas, diharapkan Indonesia bisa bebas narkoba tahun 2015 nanti.

Semua cara pun dilakukan, yang penting orang bisa nyadar bahaya yang namanya tuh narkoba. Hal unik yang gue lihat, dengan munculnya seorang superhero yang berani melawan narkoba dari Indonesia, siapa lagi kalau bukan kapten BeNN. Emang sih mirip banget ama kapten Amerika, Cuma beda tulisan di perisai doank. Tapi gue salut karena badan narkotika nasional kita tetap berinovasi buat nyadarin orang-orang yang terjerumus ke Narkoba.
kapten BNN , sumber : indonesiabergegas.com
Nah, dari kapten BeNN ini, gue jadi kepikiran, gimana ya kalo superhero di seluruh dunia terjerumus ke dalam narkoba? Masihkah mereka layak disebut superhero? Ini nih beberapa catatan jika superhero menggunakan narkoba :

1.      Hulk
Siapa sih yang gak kenal pahwlawan superhero penuh emosional ini? Raksasa hijau yang juga penyelamat manusia dari serangan monster ini pastinya banyak jadi kesukaan penikmat film aksi. Seorang Dokter yang diubah menjadi monster namun tetap memiliki hati yang baik, dengan otot yang kekar dan kekuatan yang luar biasa. Tampaknya keren banget yah?
sebelum pake narkoba
Namun coba bayangin deh kalau si dokter sebelum berubah jadi hulk ternyata pecandu berat narkoba. Nah, pas berubah bukannya gede malah jadi kurus ya. Terus alisnya tebel saking sakaunya. Mana ada kekuatannya kalau udah gitu. Yang semula bisa ngangkat mobil, eh malah Cuma bisa ngangkat jemuran doank. Kan kasihan. Bukannya menolong, malah yang harus ditolong deh.
setelah pake narkoba
2.      Spiderman
Wah kalau yang satu ini sih gak perlu diperkenalkan lagi. Kekuatan jarring laba-labanya dan sifatnya yang baik hati menjadikannya salah satu superhero paling populer di dunia. Namun apa jadinya kalau peter parket adalah pecandu narkoba? Jaring laba-laba yang semula bisa nahan laju kereta api dan menyelamatkan ratusan penumpang malah untuk buat sehelai kain aja gak bisa deh kayaknya. Eh mungkin malah yang keluar bukan jaring lagi, tapi air hehehe…. Kan tuh narkoba menyerang organ dalam tubuh, jadi produksi jaring laba-labanya pun pasti terganggu lah. Ditambah lagi pas lagi di atas gedung, pas lagi make narkoba kan jadi sakau tuh. Gak inget apa-apa, malah terjadi halusinasi. Lah kalau berayun terus gedung dikira langit kan bahaya. Nabrak tembok dianya.
sebelum pake narkoba
setelah pake narkoba

3.      Ironman

ini nih bahaya banget kalo pake narkoba. Udah tahu tuh jantungnya lemah sampe pake alat penguat detak jantung, kalau pake narkoba kan sama aja dengan bunuh diri. Narkoba kan bisa membuat tuh denyut jantung jadi kagak karuan ya, pas ironman terbang buat nyelametin orang-orang terus tuh jantungnya gak mau kompromi, tuh alat pacu jantung di dada bisa-bisa meledak ya. Belum lagi kalau kejadiannya kayak spiderman, pas make narkoba, lagi asyik-asyik terbang terus nabrak gedung, dikiranya lahan kosong.
sebelum pake narkoba
setelah pake narkoba
4.      Thor
Ini sih dewa ya, kayaknya kagak mungkin pake narkoba. Tapi kalau emang pake narkoba pasti bahaya banget deh. Tuh palunya, si Mjolnir, pas di lempar bisa-bisa gak mau akur ama pemiliknya. Bukannya malah ketangkep malah nampol di pipinya si thor deh. Terus kalau thornya depresi, cepat galau, dan euforia gak jelas karena efek narkoba, kan banjir bisa terjadi dimana-mana. Petir nyamber sana-sini, listrik mati, akibatnya perekonomian lumpuh dan menyebabkan kesejahteraan menurun *mikirnya jauh banget. Tapi bener deh, pasti bahaya banget kalau ampe si thor ini pake narkoba.



5.      Superman
Superman kalau pake narkoba tuh matanya kagak bakalan bisa dikendaliin deh. Kan pengguna narkoba matanya merah yah, lah superman kan kalau matanya merah tandanya mau ngeluarin sinar laser yang bisa ngancurin gedung ama isi-isinya. Kasian yang lagi kerja, innocent, gak tahu apa-apa tiba-tiba gedungnya hancur. Seandainya selamet pun, pekerjanya mau kerja dimana? Mau ngasi makan keluarganya apa? Oh ya, kayaknya kryptonite itu satu-satunya narkoba yang paling ampuh deh buat ngalahin superman. Kalo kryptonite termasuk narkoba, kayaknya dia golongan shabu-shabu deh.
sebelum pake narkoba
setelah pake narkoba (perhatiin bagian matanya doank gan, bukan jenis kelaminnya)
6.      Ultraman
Ini kayaknya superhero yang paling sulit make narkoba dibandingin ama superhero yang lain. Kan biasanya orang make narkoba itu sembunyi-sembunyi ya, ada tempat khusus biar nyaman make nya. Lah, kalo superman mau sembunyi dimana? Di balik gedung? di atas gunung? Di dalem laut? Sembunyi kagak, mati iya. Lagian kan ultraman punya penyakit jantungan tuh kayak ironman, kalo udah batas waktu yang telah ditentukan, tuh kekuatannya bisa ting tong ting tong. Jantungnya bisa kelap-kelip. Kalau pake narkoba kan tambah bahaya lagi, yang semula tahan ngelawan monster 1 episode, ini baru 1 take scene baru nyerah. Monsternya menang, dunia dikuasai monster, kan kasihan penontonnya. Belum lagi ekspresinya yang biasanya gagah berani dengan wajah tegas walaupun Cuma pake topeng, jadi kayak orang sedih dan gila.
sebelum pake narkoba
setelah pake narkoba

7.      Avatar
Avatar kan terkenal ama pengendalian unsur-unsurnya tuh. Bisa ngendaliin air, api, tanah dan udara. Semuanya kan awalnya buat perdamaian dunia. Lah, kalo si avatar pake narkoba, kan keseimbangan berfikir dan ngambil keputusannya juga jadi terganggu. Liat kebakaran gedung, bukannya ngeluarin pengendalian airnya, malah nambah kebakaran pake kekuatan apinya. Namanya orang gak sadar? Terus liat banjir di Jakarta, bukannya mindahin air pake pengendalian airnya, malah nambah parah dengan datengin angina ribut. Kan parah tuh?

Yah, setidaknya itulah imajinasi gue. Imajinasi sih, Cuma kalian bisalah ambil pelajaran maksud tersembunyi dari yang gue sampein di atas. Superhero aja kalo pake narkoba bisa separah itu, menyebabkan kerugian buat dirinya sendiri terlebih lagi orang lain, apalagi kita manusia biasa gini. so, stay far from drugs, and be a superhero for your own life :)


Ngapain aja sih kalau masuk rehabilitasi?

*mikir keras
            Mungkin banyak yang gak tahu kegiatan di tempat rehabilitasi pengguna narkoba itu ngapain aja sih? Apel? Upacara? Dibentak-bentak ama petugas? Kelahi kayak dipenjara? Tempat tidur yang sesak? Bukannya tambah sembuh malah tambah sakit deh kalau gitu. Ternyata tidak separah itu kok.

12 alasan aneh pake narkoba


Udah lama banget Indonesia pengen bebas dari jerat yang namanya narkoba. Entah itu ganja kek, shabu-shabu kek, ekstasi kek, ekpresi kek, ekskresi kek *dua yang terakhir gak termasuk ya, pokoknya obat-obatan yang gak banget gitu. Padahal mereka tahu loh, efek dari penggunaan narkoba, tapi tetep aja ngelakuinnya. Masa sih di otaknya pemuda Indonesia bener-bener tertanam prinsip “peraturan itu dibuat untuk dilanggar”. Lah, ini peraturan kan buat kebaikan loe semua yah?

Tuesday, 18 March 2014

7 fakta unik ganja


7 fakta unik ganja, pedro, gondem, pedrogondem
            Widiiihhh…ngeri banget ya, dari sekitar 5 milyar penduduk bumi, 1/25 nya adalah pengguna narkoba. Artinya 1 dari 25 orang yang ada adalah pengguna narkoba. Nah, dari semua jenis narkoba yang ada, yang paling umum dan paling mudah ditemukan karena tumbuh secara alami adalah ganja.

Pasti pernah denger nama Ganja kan? Biasanya interpretasi dari ganja adalah narkoba. Betul gak? Emang sih yang namanya ganja itu salah satu tumbuhan yang sering disalahgunain jadi ganja. Tumbuhan daun menjari  atau canabies sativa ini tumbuh di seluruh dunia loh. Ganja ini ada nama-nama lainnya juga loh, kayak mariyuana, cimenk, hasis dan gelek. Tumbuhan ini tumbuh bebas, menghasilkan serat, tapi orang lebih tahu karena kandungan zat narkotika pada bijinya yang mengandung tetrahidrokanabinol (THC, tetra-hydro-cannabinol) yang dapat membuat pemakainya mengalami euforia (rasa senang yang berkepanjangan tanpa sebab). Menurut data dari united nation of drug and crime (UNODC) pada tahun 2012 kemarin, pengguna narkoba mencapai 210 juta orang.

Monday, 17 March 2014

kenalin, gue NARKOBA


            Mungkin kalian sudah pada tahu kalo narkoba itu singkatan dari narkotika dan obat/bahan berbahaya yang mengacu pada senyawa yang umumnya memiliki risiko kecanduan bagi penggunanya. Namun, pernahkah kalian pada mikir Kapankah pertama kalinya kalian semua berkenalan dengan “NARKOBA” itu?

            Gue yakin, kalian semua sudah kenalan sama rokok, narkoba paling legal, sejak baru lahir, kecuali kalian tinggalnya di keluarga yang tidak merokok sama sekali. Cuma, yang gue maksud narkoba di sini selain rokok tuh sendiri. Perkenalan dengan narkoba gak harus selalu sebagai pemakainya apalagi jadi pengedarnya. Gue orang yang anti narkoba, tapi mesti kenal yang namanya “NARKOBA”, biar bisa ngehindarinnya.

Saturday, 15 March 2014

7 jenis manusia yang suka golput

komunitas blogger smansa, komunitas blogger smansasel, blogger smansasel, blogger lombok timur, blogger lotim, lotim blog, blog lotim, ardumaeda drum, ardumaeda, rosy edytamala, maulana firdaus, pemilu, golput
ayo jangan golput!
fenomena golput santer banget menggaung di seluruh nusantara ini. apalagi kemarin, di sumatra utara pas pilkada, 45% lebih pemilihnya golput. belum lagi di kaltim dan jawa tengah. kenapa gak buat partai sendiri aja sih? bukan partai "golput" loh tapi partai khusus gitu, kan bisa menang tuh ngalahin partai-partai gede lainnya. 

buat yang belum tau nih, yang namanya golput tuh ada sejarahnya loh, gak cuma serta merta muncul karena tv nyeritain korupsi dimana-mana. awalnya pas pertama pemilu pertama tahun 1971, pas masa orde baru gitu. nah, tokoh gerakan golputnya tuh namanya arief budiman, yang dianggap pembangkang dan sulit dapet kerja walaupun dia dokter lulusan harvard. tapi, pencetus istilah golput sendiri namanya bapak imam waluyo. kenapa dinamakan golput, awalnya karena mereka mencoblos bagian putih pada kertas suara, alias sengaja salah mencoblos. nah sekarang, golput dikasi istilah buat semua yang kagak memilih pemimpin berikutnya.

dari pendapat gue pribadi, pribadi nih ya, bukan comot nama comot sini, apalagi sampe bawa-bawa tokoh lain buat kampanye *yaelaaahhhh.... ada 7 jenis manusia yang suka golput :
  1. kudet (kurang update). apa hubungannya golput ama kudet? kurang update ini maksudnya tuh malas cari informasi. sukanya nunggu dan disuapin ama yang namanya acara-acara di televisi. oke, televisi emang salah satu pusat informasu yang bisa kalian "tunggu". tapi kan kalian gak bego, kalian tahu televisi sekarang sudah jadi "setir" partai politik yang mau nyalon. yaelah, ini zaman informasi mas, mbak, akang, teteh, uda, abah, papuq, inak rari, semeton selamian -_- gak mungkin tuh semua caleg, kepala daerah sampe presiden dateng ke rumah loe semua satu-satu. loe ngarepin dahlan iskan ngojek ke rumah loe malem-malem terus nginep gitu biar loe tau dia peduli ama rakya? loe ngarepin jokowi blusukan ke pasar-pasar seluruh indonesia? gue gak bilang itu pencitraan ya, cuma loe mesti mikir ada memang yang harus turun langsung dan ada juga yang secara delegasi atau perwakilan. terus gimana caranya ngenal yang mau loe pilih? ya cari tahu sendiri lah, loe punya internet buat liat sepak terjangnya selama berkarir di dunia politik. "maaf mas, gue gak punya akses internet" , tapi loe punya keluarga atau temen yang bisa akses internet kan? jangan mau ketipu ama orang-orang yang kurang update terus langsung aja menjudge semua caleg, kepala daerah atau capres itu jelek semua. yang ujung-ujungnya ngajak kalian buat gak milih siapa-siapa.
  2. sombong. apa hubungannya golput ama sombong? loh, loe pada golput karena gak percaya ama pemerintah kan? ngerasa diri lebih baik dari pemerintah yang loe sering denger sebagai pemerintah "kotor" itu kan? emang loe lebih baik dari mereka? sebagian besar gue jamin, kagak! manusia punya kelebihan dan kekurangan, tugas loe semua lah yang jadi pemilih buat nentuin milih manusia yang punya lebih banyak kelebihan daripada kekurangan.
  3. gak pede. kalo loe ngerasa lebih baik dari mereka, kenapa loe sendiri yang mimpin negara ini? kepedean emang gak baik, tapi rasa pede itu perlu. sangat perlu. gimana loe berani mimpin orang banyak kalau pas pemilu aja loe gak berani milih? semua keputusan ada konsekuensinya!
  4. suka galau. loh kok galau? iya, loe kan bingung mau milih yang mana, soalnya tuh caleg banyak banget. nah ini dia nih yang paling banyak jadi masalah di masyarakat kalangan bawah. kalau loe gak bisa cari informasi satu-satu kayak di poin 1, yakinin diri loe buat milih orang yang paling loe kenal dulu. yang loe percaya buat mimpin loe semua 5 tahun ke depan. bila perlu solat istakharah tuh, biar loe dikasi petunjuk sama Allah buat milih yang mana. emang solat istikharah buat milih jodoh doank? kagak!
  5. apatis. EGP. acuh tak acuh. apalagi ya isitilahnya? pokoknya orang yang kagak mau tau urusan orang lain deh. orang yang egois. yaiyalah, loe kan berarti mikirin diri sendiri aja. pasti loe bakalan mikir "siapapun pemimpinnya, emang ngaruh sama gue? caleg gak pernah ngasi gue makan, bupati kagak pernah ngasi gue pinjaman duit, apalagi presiden, boro-boro mau ke rumah gue" loe cuma mikirin diri sendiri aja, kagak mikirin orang banyak di luar sana yang butuh dibimbing oleh orang yang bener. padahal sebenernya tuh caleg pasti mikirin makan loe dan banyak orang lainnya. tuh bupati pasti mikirin kesejahteraan elo dan banyak orang lainnya. tuh presiden pasti mikirin rumah loe dan 250 juta orang lainnya. kebijakan, peraturan, dan bantuan segala macem kan ada di tangan mereka. kalau loe kagak mau milih, terus yang milih mereka nanti orang-orang yang gampang banget di sodorin duit, bisa-bisa mereka mimpinnya diktator. makan loe, duit loe sampe-sampe rumah loe hilang semua.
  6. mubazirin. loh? kok ke arah pemborosan? jauh ya? gak juga, itu hak yang udah dikasi ke kita buat milih. dan hak juga buat mereka yang akan dipilih. ini hak yang dikasi 5 tahun sekali loh. mau disia-siain aja? hak yang tiap bulan aja kagak mau telat bentar aja, masa hak 5 tahun sekali dibuang gitu aja? ini kejadian 5 tahun sekali loh, bisa jadi pemilu selanjutnya loe udah gak ada *naudzubillah
  7. menganggap bahwa pemilu hanyalah konteks sosial semata. padahal semua yang kita niatkan karena Allah akan bernilai ibadah. begitu juga dengan menentukan pemimpin seperti ini. wajar aja sih dulu bu megawati sempat bilang yang golput itu haram dan berdosa, karena dia pengen indonesia ini dipimpin oleh orang yang terbaik dari yang terbaik. bukankah mereka yang jadi pemimpin nanti adalah salah satu putra-putri bangsa terbaik di masanya? dulu di setelah zaman Rosulullah memang khalifah itu dipilih secara musyawarah. namun sekarang, jika musyawarah tidak bisa, menggunakan voting. dan voting inilah yang diaplikasikan melalui pemilu. intinya kan sama, sama-sama memilih pemimpin. dan kita gak mau kan dipimpin oleh orang yang gak baik? dan kewajiban kita untuk menjaga itu, kalau berapa dosa kita golput ketika pemilu, nanti hitung-hitungan deh sama malaikat.
loe mau jadi orang yang kudet? sombong? gak pede? suka galau? apatis? mubazir? ninggalin ibadah? gue sih gak. sebagai penutup, gue pengen kasi pandangan dari kitab suci agama gue sendiri “Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum kecuali kaum itu sendiri yang mengubah apa apa yang pada diri mereka ” QS 13:11.

kalo bukan loe yang merubah keadaan yang sekarang loe anggep "jelek" terus siapa lagi? nunggu nabi isa dateng biar cepet kiamat?

Hokben Bontang Akhirnya Buka!

Beberapa bulan yang lalu pas masih tinggal di Bontang pernah bikin survey di sosial media: "Apa yang belum ada di Bontang yang kalian h...